Deretan Tokoh Dewa Judi Dunia, Nomor 2 Dari Indonesia Part 2

Ketika menonton sebuah film bertema perjudian, sahabat Bonanza88 pasti mendengar istilah ‘Raja Judi’ dan ‘Ratu Judi’ bukan ? 

Rupanya, sosok raja dan ratu judi tak hanya ada sebuah film semata melainkan juga ada dalam kehidupan manusia sesungguhnya.

Sebutan raja dan ratu judi dalam dunia nyata sendiri merujuk kepada seseorang yang mahir bermain beragam permainan judi dan tentu saja kerap memenangkan banyak turnamen judi.

Atas prestasi yang diraih, mereka akhirnya mendapat julukan sebagai dewa judi. Lazimnya, jenis permainan judi yang dimainkan antara lain poker, baccarat, roulette, mesin slot, taruhan, dan lain sebagainya.

Sekedar informasi, ada banyak ‘Raja Judi’ dan ‘Ratu Judi’ yang namanya tersohor dalam industri judi dunia. Dibawah ini, Bonanza88 sudah merangkumnya khusus untuk Anda.

Phil Ivey

Diurutan selanjutnya sebutan dewa judi patut diberikan kepada pemain profesional Poker bernama Phil Ivey yang disegani para pemain poker dunia.

Pria kelahiran California, Amerika Serikat ini telah memenangkan 10 gelar World Series of Poker (WSOP) dan satu gelar World Poker Tour (WPT).

Diketahui, agar menjadi juara WSOP dan WPT bukan menjadi hal yang mudah. Itu lantaran kedua turnamen besar poker dunia ini diikuti ribuan pemain poker profesional yang terbaik dari berbagai  dunia.

World Series of Poker (WSOP) menjadi turnamen poker yang diadakan saban tahun di Las Vegas sejak dimulai tahun 2004. 

Sementara World Poker Tour (WPT) yakni sebuah turnamen poker berskala internasional yang dimulai sejak 2002 lalu di Amerika Serikat.

Bisa dipastikan, pemain poker yang menjuarai kedua turnamen tersebut merupakan pemain poker yang mempunyai kemampuan diatas rata-rata pemain poker profesional.

Awal mula ketertarikan Phil Ivey pada poker sendiri dari didikan sang kakek. Pada umur 8 tahun, kakeknya sudah mengajarkan Ivey kecil bermain kartu poker.

Hingga pada usia 18 tahun dengan bermodalkan KTP palsu, ia mulai rutin mendatangi Atlantic City dengan harapan menjadi penjudi profesional. 

Hingga pada usia menginjak 20 tahun, Phil Ivey akhirnya memutuskan untuk mendalami karier sebagai pemain poker profesional dengan berpindah ke Las Vegas.  Diapun mulai tancap gas memasuki permainan besar di Las Vegas.

Pada tahun 2000, Ivey yang berusia 23 tahun, pertama kali mengikuti turnamen besar poker yakni WSOP. Secara mengejutkan, dirinya keluar sebagai pemenang untuk salah satu event di turnamen tersebut. 

Meski tergolong pendatang baru di poker kala itu, Ivey berhasil mengandaskan legenda poker profesional semisal Amarillo Slim serta Phil Hellmuth. Kemenangan ini juga merupakan gelar emas WSOP pertama yang diperolehnya.

Tak sampai di situ, raihan prestasi sebagai pemain poker profesional kian meningkat ketika mengikuti WSOP 2002. 

Tak tanggung-tanggung, Ivey berhasil menyabet tiga gelar emas di WSOP 2002. Berkat kemenangan besar di turnamen tersebut, Phil Ivey kemudian mendapat julukan baru, yakni ‘The Phenom’ dan ‘The Tiger Woods of Poker’.

Kemudian, dirinya juga sukses menjuarai WSOP pada tahun 2005 dengan mendapatkan sebuah gelang emas dari turnamen Pot Limit Omaha, seperti yang sudah didapatkan di tahun 2000. 

Lalu di tahun 2009, Ivey kembali menyabet dua gelar emas di WSOP 2009. Dan seterusnya pada WSOP di tahun 2010, 2013 hingga 2014 juga berhasil menyabet juara.

Atas prestasi memenangkan 10 gelar WSOP, Phil Ivey mencatatkan namanya salah satu sebagai pemain poker termuda yang pernah memenangkan sepuluh gelar. 

Bahkan, disaat baru menginjak usia 38 tahun, prestasi yang diraihnya berhasil menyalip catatan Phil Hellmuth yang meraih gelar ke-10 setelah berusia 42 tahun.

Segudang prestasi di turnamen poker profesional dunia juga berhasil meningkatkan pundi-pundi yang berlimpah bagi Ivey. 

Terbukti, pada tahun tahun 2018, total kekayaan Ivey tercatat melebihi 26,3 juta USD atau setara Rp 377 miliar. Cukup fantastis bukan ?

Tony Bloom

Sejak kecil, Bloom sudah mengenal dunia judi. Kala itu, dirinya sudah menggunakan uang sakunya untuk bermain mesin slot yang hobinya berlanjut hingga masa remaja. 

Bahkan, dirinya pernah juga menggunakan KTP palsu untuk dapat bmemasang taruhan kecil ketika usianya masih menginjak umur 15 tahun. 

Sebelum terjun menjadi pemain judi, Bloom memang bekerja sebagai seorang akuntan dan pialang. Namun, dirinya memutuskan resign dan memulai karier menjadi pemain poker dan baccarat profesional.

Diketahui, saat ini Tonny Bloom merupakan seorang legenda poker serta dipercaya memimpin dewan direksi klub sepak bola Brighton & Hove Albion yang bermarkas di Inggris. 

Dirinya juga diakui sebagai pemilik persatuan konsultan perjudian terbesar di negara Inggris.  Adalah Starlizard yakni sebuah perusahaan yang diyakini menghasilkan uang ratusan juta poundsterling saban tahunnya.

Leave a comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *